SDIT Jabal Rahmah Pessel Jadi Favorit Orangtua, Ini Alasannya

Orangtua dan anak calon peserta didik tengah antri mengikuti test seleksi di SDIT Jabal Rahmah Sago, Kecamatan IV Jurai, Pesisir Selatan. Foto/Bambang Putra Niko.

KITASIAR.com – Mengawali tahun 2022, Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Jabal Rahmah di Kenagarian Sago-Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) kembali menerima peserta didik baru.

Pada Minggu (9/1/2022) para orangtua berbondong-bondong mengantarkan anak-anaknya guna mengikuti test seleksi.

Minat orangtua untuk memasukkan anak-anaknya ke sekolah islam ini selalu mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Tentu saja, ada alasan kenapa para orangtua begitu antusias agar anak-anaknya dapat diterima di sekolah dasar islam tersebut.

Bacaan Lainnya

“Alasan saya memilih SDIT Jabal Rahmah adalah sebagai tempat bagi putri saya untuk mengenyam pendidikan dasar agar mendapat pendidikan agama yang lurus sesuai yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wassallam,” jelas Musrina, salah seorang orangtua yang mendaftarkan putrinya ke SDIT Jabal Rahmah pada Tahun Ajaran 2022-2023.

Selain itu, kata Musrina, pendidikan agama yang didapat putrinya sesuai dengan Alqur’an dan As Sunnah. Karena sepengetahuannya, SDIT Jabal Rahmah adalah sekolah dasar bermanhaj salaf yang ada di daerahnya.

“Dan yang terpenting, agar putri saya dapat mempelajari ilmu agama dasar dengan maksimal dan berakhlak mulia serta kelak menjadi shalihah di atas alqur’an dan sunnah. Semoga Allah mudahkan Insya Allah,” tuturnya.

Di SDIT Jabal Rahmah, terdapat visi kuat untuk membentuk generasi yang islami, cerdas, berakidah lurus dan berakhlak mulia. Lewat visi itu, dikembangkan beberapa progam yang dapat memperkuat pondasi anak-anak dari dasar soal agama.

Kepala SDIT Jabal Rahmah, Robby Haryziah Pratama menjelaskan program-program yang ada diantara lain Tafhfiz Alqur’an, Tahsin dan Tahfiz Qur’an.

Kepala SDIT Jabal Rahmah, Robby Haryziah Pratama

Lalu, juga ada program Pramuka dalam pembentukan karakter diri serta Pembiasaan yang mendidik anak-anak dari dini tentang cara beradap islami.

“Kami didik bagaimana cara mereka makan, cara minum dan cara bergaul dengan teman-temanya. Kemudian bagaimana anak-anak ini cinta agama, cinta tanah air dan bisa berbakti kepada kedua orangtua,” tambahnya.

Selepas lulus dari pendidikan dasar sekolah islam tersebut, Robby mengatakan anak-anak juga sudah hafal Alqur’an minimal dua juz, termasuk dapat membacanya dengan baik.

“Kita harapkan anak-anak cerdas secara intelijensi dan dia juga punya akhlak dan akidah yang baik,” ucapnya lagi.

Diketahui, pada ajaran tahun ini, SDIT Jabal Rahmah telah menerima pendaftaran calon peserta didik baru sebanyak 90 orang. Dari total itu, hanya akan diterima sebanyak 56 orang. Terdiri dari 28 orang putri dan 28 orang putra.

Melalui seleksi, anak-anak diuji terkait membaca dan berhitung dasar serta iqra’ dasar.

Sejak berdiri sejak 2015 lalu, kini total peserta didik sebanyak 316 orang dengan total tenaga pendidik dan non kependidikan sebanyak 40 orang.

Para orangtua yang mendaftarkan anak-anaknya tidak hanya di Kecamatan IV Jurai. Namun, juga sebagian berasal dari kecamatan tetangga seperti Kecamatan Batang Kapas, Bayang dan Koto XI Tarusan. (Niko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *