KITASIAR.com – Selama bulan ramadan, Wali Nagari Koto Nan Duo, IV Koto Hilie, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Mahardicka rutin melakukan safari ke berbagai Masjid dan Musala.
Setelah bersafari di Masjid Nurul Ikhlas di Dusun Kampung Pandan, kali ini Minggu (17/4/2022) malam, ia juga mengunjungi Musala Nur Ikhlas yang berlokasi di Dusun Labuang Baruak, Kampung Sungai Bungin.
Musala Nur Ikhlas itu, lanjut dia merupakan Musala yang paling ujung yang berjarak tujuh kilometer dari pusat pemerintahan Nagari Koto Nan Duo.
Namun, yang menjadi tujuannya datang ke lokasi itu bukan diukur oleh soal jarak dan tempat. Melainkan, membangun hubungan silahturahmi bersama masyarakat.
Lalu, berdiskusi, mendengar aspirasi dan keluhan warga yang dapat menjadi bahan evaluasi untuk menentukan arah pembangunan nagari lebih baik.
“Alhamdulillah, dalam agenda safari ramadan ini, akhirnya kita dapat bertemu langsung dengan warga, kita saling bersilahturahmi, berdiskusi, menerima saran dan masukan juga untuk kemajuan nagari,” jelasnya.
Meski belum sampai satu tahun memimpin Nagari Koto Nan Duo, Mahardicka berjanji selama enam tahun masa jabatannya ia akan fokus untuk membangun nagari di berbagai sektor.
Sejumlah potensi unggulan yang ada di nagari yang diselaraskan dengan visi dan misi pemerintah daerah juga akan diakselerasi berdasarkan prioritas.
“Nagari kita ini kaya akan potensi wisata. Misalnya, wisata Labuang Baruak dan Taluak Kasai. Lalu, juga ada Pantai Suta. Dan ini mesti kita dorong. Kita berharap dengan potensi yang ada itu, masyarakat akan merasakan dampaknya secara ekonomi,” tuturnya.
Agar cita-cita untuk mewujudkan Nagari Koto Nan Duo itu dapat berubah lebih baik, kata dia masyarakat dan tokoh masyarakat di setiap kampung serta para perantau yang juga memantau perkembangan nagari dapat memberikan dukungan penuh.
Mahardicka pun siap menerima saran-saran positif maupun kritikan yang membangun untuk Nagari Koto Nan Duo lebih maju.
“Nah, melalui safari yang kita lakukan bersama tim, kita juga ingin mendengar apsirasi warga. Mulai dari persoalan kesehatan,ekonomi, pariwisata, dan usulan lainnya,” katanya.
Diketahui, selama bulan ramadan ini, Mahardicka bersama tim mengunjungi seluruh Masjid dan Musala se-Nagari Koto Nan Duo. Total tempat ibadah yang dikunjung melalui safari itu sebanyak 16. Yaitu lima Masjid dan 11 Musala.
Di Musala Nur Ikhlas, Dusun Labuang Baruak, Kampung Sungai Bungin, Mahardicka menyerahkan bantuan kipas angin kepada pengurus Musala. Jemaah yang hadir juga turut mengucapkan terimakasih. Meski, secara materi nilainya tidak seberapa, namun kipas angin yang diberikan dapat meningkatkan kenyamanan jemaah dalam beribadah.
Terakhir, masyarakat juga menyampaikan aspirasi soal kebutuhan Musala Nur Ikhlas diantaranya fasilitas pengajian, guru mengaji, Alqur’an dan alat tulis anak-anak yang mengikuti pengajian. (nik)