KITASIAR.com – Jalan kawasan wisata Mandeh, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang tertutup longsor sejak Senin (24/1) lalu akhirnya bisa dilalui kendaraan roda empat atau mobil.
Sejak Pukul 17.15 WIB, Kamis (27/1/2022) terlihat kendaraan roda dua dan empat satu per satu sudah melintasi jalan itu.
Pantauan di lapangan, dua unit alat berat yang di datangkan oleh pihak Provinsi Sumatera Barat terus berupaya membersihkan tumpukan longsor pada badan jalan.
Sebelumnya, panjang longsor yang menutupi badan jalan tersebut mencapai 75 meter. Namun, kondisi terkini, tanah longsor tersebut telah berhasil dibersihkan, sehingga kendaraan roda dua dan empat kembali bisa melintas.
Untuk kendaraan roda dua, pengendara juga diminta untuk tetap waspada karena badan jalan masih licin akibat tanah longsor yang masih lunak dan berlumpur. Sementara, bagi kendaraan roda empat, hanya bisa melintasi satu per satu karena badan jalan masih sempit akibat batu besar yang belum bisa dievakuasi secara keseluruhan.
Dengan terbukanya akses jalan tersebut, para guru dan siswa yang sebelumnya terhambat untuk melaksanakan proses belajar dan mengajar di sekolah, kini pun sudah kembali normal.
Begitupun, dengan para pedagang di kawasan wisata juga merasa lega karena sudah bisa berbelanja ke pasar dan melintasi jalan Mandeh yang sebelumnya sempat tertutup longsor.
Danpos Tarusan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pesisir Selatan, Dalvi Masyahari mengatakan sebelumnya upaya pembersihan material longsor sempat gonta-ganti alat berat.
Pada hari Rabu (26/1/2022) terdapat tiga unit alat berat yang standby di lokasi. Namun, setelah beberapa jam beraktivitas, alat berat tersebut ditarik kembali. Alasannya diganti dengan alat berat yang baru dengan kekuatan yang lebih baik.
Alhasil, pada Kamis (27/1/2022) dua unit alat berat telah datang dan berhasil membersihkan seluruh tumpukan longsor di badan jalan.
“Kini kendaraan roda dua dan roda empat sudah bisa melalui jalan Mandeh, namun tetap harus hati-hati, karena jalan masih licin,” ujarnya.