KITASIAR.com – Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat akhirnya resmi dilantik.
Sebanyak 45 orang pengurus yang tersebar pada 15 kecamatan di daerah itu dilantik di Gedung Painan Convention Center (PCC) Jumat, (29/7/2022).
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pesisir Selatan, Toni Mardianto mengatakan pembentukan KOK bertujuan untuk mencari bibit atlet potensial di masing-masing wilayah. Ia adalah perpanjangan tangan dari KONI Kabupaten.
Karena itu, keberadaan KOK justru penting untuk membangkitkan kembali semangat olahraga menuju prestasi.
“Saya berharap dengan adanya KOK ini akan lahir atlet-atlet baru yang membawa prestasi,” jelas Toni saat menyampaikan kata sambutan dalam kegiatan pelantikan KOK.
Untuk menguatkan semangat itu, Toni meminta KOK yang telah dibentuk dapat membangun koordinasi yang baik dengan stakeholder di kecamatan.
Harapan besar Toni tertumpang kepada keaktifan KOK dalam rangka memajukan prestasi olahraga di Pesisir Selatan secara bersama.
Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Pesisir Selatan, Suhendri mengapresiasi hadirnya pengurus KOK. Dia menilai hal itu akan menggairahkan kegiatan keolahragaan di daerah.
“Dari pengurus yang ada, saya lihat beberapa figur, ada senior-senior saya. Ini sebuah gambaran bahwa olahraga tidak memandang usia. Tetapi yang penting adalah semangat,” katanya.
Baginya, itu adalah semangat baru dan motivasi dalam rangka menyosong persiapan 2023.
Targetnya, pada Porprov tahun depan bisa meraih lima besar dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat.
“Ini memang tugas berat yang memang telah disiapkan secara bersama oleh Pengurus KONI. Apakah ini sebuah hal yang mustahil tentu saja tidak,” ulasnya.
Keberadaan KOK justru menjadi penggerak untuk mewujudkan prestasi olahraga Pesisir Selatan.
Lecutan semangat untuk KONI Pesisir Selatan juga disampaikan oleh Roni Yanes selaku Wakil Ketua II KONI Sumatera Barat. Apa yang dilakukan KONI Pesisir Selatan dalam membentuk KOK merupakan sebuah langkah maju.
Roni yakin melalui KOK akan membawa dampak positif. Menurutnya, pembinaan atlet tidak bisa dilakukan secara instan tapi harus melalui serangkaian proses dan perjuangan yang sangat berat. Dan nantinya tujuannya mampu tampil sebagai sang juara.
“Ini pertama kalinya KOK resmi terbentuk di Pesisir Selatan. Harapan saya dengan gerakan KOK akan lahir atlit berskala provinsi, nasional bahkan internasional,” tuturnya. (nik)