Aprinal Tanjung Anggota DPRD Pessel Minta Masyarakat Kampung Pandan Jangan Ragu Menghubunginya Jika Butuh Biaya Berobat, Ini Programnya

Aprinal Tanjung, Anggota DPRD Pesisir Selatan, Sumatera Barat memberikan informasi program baiaya berobat gratis bagi warga kurang mampu di Masjid Nurul Ikhlas, Kampung Pandan, Nagari Koto Nan Duo, Batang Kapas. Foto/ Pengurus Masjid

PESISIR SELATAN, KITASIAR.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar) Daerah Pemilihan I (Batang Kapas-IV Jurai), Aprinal Tanjung meminta masyarakat untuk tidak ragu menghubungi dirinya jika terkendala dengan biaya pengobatan di rumah sakit.

Pasalnya, selaku wakil rakyat di Dapil I, ia telah mengalokasikan dana untuk biaya pengobatan bagi masyarakat yang tidak mampu. Upaya tersebut merupakan salah bentuk keprihatiannya kepada masyarakat serta membantu meringankan beban keluarga tidak mampu.

“Jadi, jangan sungkan-sungkan. Jika ada perlu, dan butuh untuk biaya pengobatan hubungi saja, karena kami telah menitipkan biaya berobat ke RS M. Zen di Painan,” jelas Aprinal di Masjid Nurul Ikhlas, Selasa (2/11/2021) malam saat menghadiri undangan kegiatan maulid nabi dari pengurus masjid setempat.

Selain biaya pengobatan untuk warga tidak mampu itu, Aprinal juga menyampaikan sejumlah program lain yang lebih berpihak ke masyarakat pedagang kecil.

Bacaan Lainnya

Kata dia, program itu terkait dengan bantuan usaha untuk pedagang kecil. Tak hanya itu, bahkan politisi Gerindra tersebut juga masih dapat membantu untuk bedah rumah masyarakat yang tidak layak huni.

Untuk itu, dalam kesempatan temu ramah dengan masyarakat Kampung Pandan, Kenagarian Koto Nan Duo, Aprinal meminta agar dapat menjalin komunikasi dengan baik. Dia pun meyakinkan masyarakat untuk mencatat nomor telepon selularnnya agar suatu saat butuh bisa menghubungi dirinya.

“Hubungi saja, insyaallah kita bantu sesuai dengan syaratnya,” ucapnya.

Mendengar apa yang disampaikan Aprinal Tanjung, Ketua Masjid Nurul Ikhlas Kampung Pandan, Samil mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya.

Menurut dia, program-program untuk masyarat tidak mampu tersebut akan dimanfaatkan dengan baik sewaktu-waktu jika mengalami kendala seprti biaya berobat, bantuan usaha pedagang kecil maupun terkait bedah rumah tidak layak huni.

“Kami, dari pengurus masjid mengucapkan terimakasih. Alhamdullilah beliau juga turut berparstisipasi membantu pembangunan masjid ini,” ujarnya.

Diketahui, Samil dan pengurus sedang berupaya untuk melakukan renovasi bangunan masjid Nurul Ikhlas. Untuk mendapatkan bantuan, para sahabat dan kerabat di perantauan juga telah memberikan sumbangan secara suka rela.

Ia menyebutkan banyak perantau yang telah berkontribusi untuk perbaikan pembangunan masjid yang membutuhkan banyak biaya.

“Kalau saya, baru tiga minggu ini dipilih menjadi ketua masjid ini. Banyak yang mesti kita perbaiki untuk tempat ibadah kita bersama,” tambahnya.

“Terakhir, kami sudah memperbaiki atap bocor dan kamar gharim. Mudah-mudahan, dunsanak kita yang dirantau selalu dimudahkan rezekinya dan menjadi donatur tetap untuk kelanjutan bangunan masjid. Hingga sekarang, sisa khas kita baru Rp11 juta,” tuturnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *