UNP Raih Terbaik 3 Pencapaian IKU Tingkat Nasional

Universitas Negeri Padang Raih terbaik 3 dalam pencapaian IKU Tingkat Nasional.

KITASIAR.com-Menggembirakan. Universitas Negeri Padang (UNP) Kota Padang, Sumatera Barat tampil sebagai terbaik tiga dalam pencapaian IKU di Tingkat Nasional dari kampus berstatus Badan Layanan Umum (BLU)

Diketahui, tahun ini UNP bakal bersaing bersama 12 kampus terbaik pada kategori PTNBH untuk pencapaian IKU dalam penilaian IKU 2023.

Endang Sepdanius, dosen Prodi Ilmu Keolahragaan menjelaskan salah satu penilaian IKU adalah pelaksanaan MBKM yang terdapat pada IKU 2, 6 dan 7.

Dengan dasar itu, lanjut dia semua prodi bergerak untuk mendukung pencapaian IKU demi mendapat hasil terbaik di tingkat nasional.

Bacaan Lainnya

“Tak terkecuali Program Studi Ilmu Keolahragaan Departemen Kesehatan dan Rekreasi. Untuk memberikan sumbangsih Prodi Ilmu Keolahragaan merancang program Magang bagi mahasiswanya,” katanya.

Endang mengatakan program ini merupakan bentuk luaran dari hasil Hibah penelitian keilmuan yang didanai oleh Kemenristekdikti melalui LPDP yang didapatkan.

Sebut dia, dimana penelitian tersebut adalah desain MBKM yang tepat bagi lulusan Prodi dengan memberikan pengalaman kerja bagi mahasiswa serta mampu menyelesaikan perkuliahan tepat waktu.

Dikatakan, lima orang mahasiswa yang beruntung bergabung dengan riset ini ditempatkan di lima tempat magang.

Yaitu di Hardzikrillah Jalius (BPBD Kota Padang), Azizi yufer (BPBD Kota Padang), Deni Saputra (DISPORA Kota Solok) Muhammad Rizki (BPNB SUMBAR), dan Alvin Steinjanie (DISDIKPORA Kabupaten Solok).

Kelima mahasiswa tersebut melakukan magang pada perkuliahan Juli Desember 2021.

“Pada masa ini mereka memulai kegiatan magang dengan mengikuti semua kegiatan yang disediakan oleh tempat magang, namun berbeda dengan kegiatan magang biasa yang dilakukan sebelumnya, kelima mahasiswa ini juga mengikuti kegiatan penelitian dari dosen dengan pola penelitian payung,” ujarnya

Dengan ditunjuknya kelima mahasiswa itu untuk ikut dalam penelitian dosen, mereka mulai menganalisis potensi masalah untuk dijadikan penelitian dalam skripsi.

Selanjutnya, struktur MBKM Magang yang ditawarkan oleh Prodi Ilmu Keolahragaan dalam kegiatan magang dengan bentuk hibrida artinya gabungan antara bentuk bebas (free-form) dan terstruktur (structured).

Mahasiswa yang mengambil mata kuliah ini merupakan mahasiswa yang telah berada pada semester 7 yang telah memenuhi beban SKS lebih kurang 134-136 SKS.

“Program ini merupakan program MBKM mandiri yang bisa dilaksanakan oleh mahasiswa program studi Ilmu Keolahragaan. Berikut ditampilkan kurikulum pelaskanaan magang sekaligus menyelesaikan tugas akhir skripsi,” ujarnya

Lebih lanjut pengalaman atau kompetensi yang diperoleh selama kegiatan magang dituliskan dalam bentuk portofolio sebagai SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah).

Sedangkan, bentuk terstruktur di konversi dari laporan akhir magang yang dinilai menjadi 4 SKS dan skripsi dinilai menjadi 6 SKS. Penggabungan ini didasarkan panduan merdeka belajar.

“Apa hasil yang didapat dalam program magang MBKM ini menjadikan proses belajar mengajar di Prodi Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang menjadi tepat waktu kemudian para mahasiswa memiliki pengalaman di dunia kerja ditempat magang serta mampu memberikan sumbangsih pemikirin hasil dari penelitian yang dilakukan yang berkaitan dengan tempat magang,” tuturnya. (ef)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *