KITASIAR.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, menggelar sosialisasi manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi kelompok tani dan pekerja mandiri di Nagari Sungai Gayo Lumpo, Kamis (20/3/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan jaminan sosial bagi pekerja informal atau bukan penerima upah (BPU).
Kepala BPJS Ketenagakerjaan KCP Pesisir Selatan, Wira Legawa, mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya memperluas kepesertaan program ini di kalangan pekerja informal.
Menurutnya, banyak kelompok tani dan pekerja mandiri yang belum menyadari manfaat perlindungan jaminan sosial dalam mengurangi risiko finansial akibat kecelakaan kerja, memasuki usia pensiun, atau meninggal dunia.
“Saat ini kami terus gencar melakukan sosialisasi untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai manfaat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Wira.
Dalam kegiatan tersebut, peserta diberikan penjelasan mengenai tiga program utama BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) yang melindungi pekerja dari risiko kecelakaan kerja, Jaminan Kematian (JKM) yang memberikan santunan bagi ahli waris peserta yang meninggal dunia, serta Jaminan Hari Tua (JHT) yang memastikan kesejahteraan pekerja setelah pensiun.
Wira menekankan bahwa kepesertaan dalam program BPJS Ketenagakerjaan dapat memberikan rasa aman bagi para pekerja mandiri dan kelompok tani dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Selain itu, program ini juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat pekerja di masa depan.
Selain menjelaskan manfaat program, Wira juga mengajak para pekerja informal untuk segera mendaftarkan diri guna mendapatkan perlindungan dari berbagai risiko kerja. Langkah ini menjadi penting karena banyak pekerja mandiri yang belum memiliki jaminan sosial ketika menghadapi risiko pekerjaan atau saat tidak lagi produktif.
Dilanjutkannya, BPJS Ketenagakerjaan KCP Pesisir Selatan berkomitmen untuk terus memperluas cakupan sosialisasi ke berbagai nagari dan sektor pekerjaan lainnya.
“Kami berharap semakin banyak pekerja mandiri yang menyadari pentingnya jaminan sosial. Dengan meningkatnya kepesertaan, kesejahteraan tenaga kerja di Pesisir Selatan juga dapat lebih terjamin,” tutup Wira. (*/jf)
