KITASIAR.com – Salah seorang tokoh masyarakat Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat mengapresiasi soal keberanian warga Salido menggerebek seorang oknum anggota polisi.
“Biasanya yang sering kita dengar dan lihat, polisi gerebek warga soal penyakit masyarakat (Pekat). Nah, sekarang malah oknum polisi yang digerebek. Ini aneh tapi nyata. Saya apresiasi untuk warga Salido,” kata salah seorang tokoh masyarakat yang enggan disebutkan namanya.
Sebelumnya, JS oknum anggota Kepolisian Resor (Polres) Pesisir Selatan digerebek warga, Kamis (1/9/2022) di kediaman seorang wanita inisial FY.
Ia digrebek karena sudah larut malam masih berada di rumah FY yang bukan pasangannya.
Menurutnya, warga tak peduli walaupun yang digerebek adalah oknum polisi atau orang berpangkat.
Namun jika perbuatannya tersebut meresahkan warga dan melanggar norma susila, maka perlu aksi bersama warga untuk mengamankan wilayah dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Apakah JS dan FY selingkuh atau pun melakukan perbuatan tidak senonoh belum ada informasi pastinya.
Namun, yang jelas JS berhasil digerebek warga yang bersembunyi di kediaman FY, di bawah ranjang. Kuat dugaan warga, mereka selingkuh.
“Jadi, saya sangat apresiasi sekali warga Salido karena mereka peka soal itu. Masyarakat Salido itu adalah masyarakat yang relijius,” katanya lagi.
Selain warga Salido, tokoh masyarakat yang sekaligus pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pesisir Selatan itu juga memberikan apresiasi kepada Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Novianto Taryono.
Ucapan apresiasi diberikan agar Kapolres dapat melakukan tindakan tegas atas perilaku anggotanya yang tidak mencerminkan keteladanan.
“Sama-sama kita ketahui, bahwa kepolisian baik di tingkat pusat maupun daerah terus berbenah untuk yang lebih baik. Walaupun ini oknum, saya minta Pak Kapolres proses kasus ini sesuai dengan aturan. Kita akan kawal,” ujarnya.
Harapannya adalah agar di kemudian hari, hal serupa tidak terjadi lagi di wilayah Pesisir Selatan karena selain merusak citra Polri, perilaku yang ditunjukkan JS tidak memberikan contoh yang baik di tengah masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, seorang oknum polisi di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar) digerebek warga Kenagarian Salido, Kecamatan IV Jurai pada Kamis (1/9/2022) sekira pukul 01.00 WIB dini hari.
Oknum polisi tersebut berinisial JS, ia digerebek karena telah meresahkan warga setempat terkait kedatangannya berulang kali dalam satu bulan terakhir ke rumah seorang wanita berinisial FY pada tengah malam.
Dalam penggerebekan tersebut ditemukan JS yang ternyata personel Polres Pesisir Selatan sedang bersembunyi di bawah ranjang tempat tidur.
Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Novianto Taryono membenarkan kejadian tersebut dan memerintahkan agar kejadian ini diproses sesuai aturan kedinasan yang berlaku.
“Saat ini personel tersebut sedang dalam pemeriksaan Si Propam Polres Pessel, selain itu penyidik juga melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut,” terangnya.
Selanjutnya, Kapolres mengatakan pasal yang disangkakan kepada terperiksa akan tergambar dari hasil pemeriksaan intensif Si Propam apakah melanggar Disiplin atau Kode Etik Profesi Polri.
(nik/ksr)
