KITASIAR.com – Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Antar Juara Habibullah ll resmi diselenggarakan di Masjid Baitul Mukmin Kampung Tengah Simpang, Nagari Gurun Panjang Utara, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel).
Kegiatan tersebut langsung dibuka oleh Wakil Bupati Pessel, Risnaldi Ibrahim, Jumat (7/3) dan diikuti oleh peserta dari seluruh kabupaten/kota se Sumbar dan Provinsi tetangga.
Meski kegiatan yang diselenggarakan berada di Nagari. Namun, para peserta yang ikut terdiri dari dua Provinsi (Sumbar dan Jambi).
Kemudian, Qori dan Qoriah yang bertanding adalah mereka yang pernah meraih juara tiga di tingkat kabupaten/kota.
Dalam kesempatan itu hadir Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pessel, Yusrizal, diwakili oleh Kepala KUA Kecamatan Bayang, Susanto, tokoh perantau Jambi sekaligus donatur kegiatan Jhon Kenedi Alimar, Wali Nagari Gurun Panjang Utara, Zainul Arifin, Ketua Pengurus Masjid Baitul Mukmin, Rinaldi, serta dewan hakim lomba MTQ, ninik mamak, alim ulama, bundo kanduang, dan para tokoh masyarakat lainnya.
Wakil Bupati Pesisir Selatan, Risnaldi Ibrahim, saat membuka kegiatan menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada panitia dan juga tokoh perantau yang telah mensponsori kegiatan mulia itu.
MTQ yang diprakarsai oleh anak nagari dengan menghadirkan peserta dua Provinsi itu, kata Risnaldi, merupakan sesuatu hal yang luar biasa.
“Maka patut kita berikan apresiasi kepada panitia dan seluruh pihak yang terlibat. Ini bukan hal kecil. Yang bertanding itu adalah para juara yang berasal dari daerah dan peserta di dua Provinsi,” jelasnya.
Untuk itu, lanjut Risnaldi kegiatan MTQ Antar Juara Habibullah ll itu perlu disampaikan dan disosialisasikan secara luas.
Hal ini perlu, agar semua masyarakat mengetahui kegiatan-kegiatan bermanfaat tersebut guna memotivasi para masyarakat serta generasi muda untuk terus cinta baca Alqur-an sebagai petunjuk kehidupan.
Risnaldi juga berharap agar generasi muda di Kecamatan Bayang tidak terpengaruh dengan bahaya narkoba yang dapat merusak masa depan mereka.
Oleh sebab itu, kegiatan-kegiatan keagamaan yang diselenggarakan anak nagari dapat memberikan dampak positif kepada generasi muda.
Ketua Panitia, Franki Alber menyampaikan terimakasih atas partisapasi seluruh panitia dan donasi para donatur sehingga terselenggaranya kegiatan lomba MTQ antara Juara Habibullah ll.
Dia menyebut berbagai persiapan untuk membentuk kegiatan MTQ di Kampung Tengah Simpang, Nagari Gurun Panjang Utara telah dilakukan sejak satu bulan lalu.
Pihaknya berinisiasi membuka pendaftaran MTQ secara online guna memberikan kemudahan. Disamping itu, Panitia melalui donatur juga menyiapkan sejumlah hadiah dan piagam bagi peserta yang meraih juara.
“Diantaranya untuk juara I Rp 7,5 juta, juara II Rp 5 juta, dan juara III Rp 2,5 juta. Sedangkan untuk juara harapan I Rp 1,5 juta, harapan II Rp 1 juta, dan juara harapan III Rp 500 ribu pula,” jelasnya.
Dijelaskan juga bahwa MTQ yang diikuti oleh para juara itu, sudah yang kedua kalinya di sponsori oleh Tokoh Habibullah, dengan kerjasama Masjid Baitul Mukmin, Gurun Panjang Utara.
“Untuk yang kedua kali ini, tema yang diangkat adalah “Membumikan Al Qur’an dan Melangitkan Manusia” Tujuannya agar ini menjadi motivasi bagi generasi muda untuk lebih giat lagi mempelajari Al Qur’an di masa datang, terutama sekali bagi para milenial dan Gen Z,” ujarnya.
Ketua Pemgurus Masjid Baitul Mukmin H Rinaldi mengatakan kegiatan yang diselenggarakan juga bertujuan untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan.
Menurutnya, kecintaan masyarakat dan generasi muda gemar membaca Alqur-an perlu dibangkitkan. Dengan kebiasaan itu, maka generasi penerus bangsa dapat terhindar dari segala bentuk bahaya dan ancaman narkoba yang kini tantangan sudah dihadapan mata.
Disamping itu, kegiatan MTQ ternyata memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat Nagari Gurun Panjang Utara.
John Kanedi Alimar sebagai donatur kegiatan MTQ Antar Juara Habibullah ll menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang sudah hadir dalam acara pembukaan.
Ucapan terimakasih disampaikan kepada Wakil Bupati, Dewan hakim Juri MTQ dan panitia yang sudah bersusah payah mengangkat kegiatan yang penuh hikmah.
Ia berharap para peserta berkompetsi secara baik dan mengeluarkan kemampuan untuk meraih terbaik.
Ia juga teringat semasa dulu pernah mengikuti lomba MTQ, dan meraih juara l. Namun, bentuk hadiah yang diterima waktu itu masih sangat sederhana. Yaitu sehelai kain sarung.
“Untuk itu, saya ingin MTQ yang kita gelar hari ini juga memberikan apresiasi besar dan bentuk hadiah yang lebih besar,”ucapnya.
Sementara, Wali Nagari Gurun Panjang Utara, Zainul Arifin mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai motivasi untuk generasi muda di Nagari Gurun Panjang Utara.
Dampak daripada ini, Lanjut Zainal Kampung Tengah Simpang, akan jadi Kampung Tangguh Anti Narkoba.
“InsyaAllah bulan depan akan kita resmikan bersama Kapolres,” ujarnya.
Zainal juga tidak menyangka kegiatan MTQ yang berada di Nagarinya bisa terlaksana karena diikuti dua Provinsi.
“Intinya tidak ada yang tidak mungkin. Oleh karena itu, mari kita sukseskan kegiatan ini bersama-sama,” tuturnya. (*)