KITASIAR.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Solok bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat menggelar pelatihan peningkatan kapasitas dan peran kelembagaan MUI di Chinangkiak Dream Park pada tanggal 6-7 Desember 2022.
Pelatihan dengan tema ‘Lembaga MUI untuk Umat yang Berkualitas dan Negara yang Aman dan Tangguh’ itu dibuka oleh Bupati Solok, dalam hal ini diwakili Kabag. Kesra, Mardaus dan dilanjutkan oleh Kepala Kemenag Kabupaten Solok, dalam hal ini diwakili oleh Kasi Bimas Islam, Zulfatmai, S. Ag, serta dipandu oleh Kepala KUA Kecamatan Kubung, Almaturidi, SHI., MH.
Pelatihan dihadiri oleh Kepala Kemenag Kabupaten Solok, Kepala Baznas Kabupaten Solok, Kepala KUA se-Kabupaten Solok, serta seluruh pengurus MUI se-Kabupaten Solok baik tingkat kecamatan maupun nagari.
Adapun yang menjadi narasumbernya yakni H. Syahrul Wirda, MM dari MUI Provinsi Sumbar dan Elyunus, SH. dari MUI Kabupaten Solok.
Dalam pelatihan tersebut, Elyunus selaku narasumber menerangkan bahwa untuk penguatan lembaga MUI maka MUI Nagari sangat dibutuhkan karena banyaknya problematika umat di nagari. Oleh sebab itu, pada tanggal 29 Desember, akan dilaksanakan raker MUI yang diperluas, serta tanggal 29-30 Desember akan dilaksanakan pengukuhan MUI Kabupaten Solok dan Seminar Ekonomi Keumatan.
Senada dengan itu, Syahrul Wirda menerangkan bahwa problematika umat di nagari sungguh banyak, khususnya fenomena banyaknya muncul aliran-aliran yang menyimpang, pemurtadan, dan penyakit masyarakat LGBT serta narkoba.
“Untuk mengatasi persoalan umat tersebut, maka koordinasi MUI harus ditingkatkan baik tingkat nagari, kecamatan, maupun kabupaten,” ujarnya.
Selain itu, kata dia penguatan peran niniak mamak, peraturan nagari, serta pembinaan umat yang rahmatal lil alamin juga diperlukan.
“Untuk itu diharapkan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok dapat meningkatkan perhatiannya kepada MUI Kabupaten Solok sehingga sama-sama bersinergi untuk memajukan Kabupaten Solok kedepannya,” tutupnya. (ff)
