Jalan Rusak dan Polusi Udara, Masyarakat Nagari Kuncir Demo PT Arpex dan PT PPS

KITASIAR.com – Masyarakat Nagari Kuncir, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok, Sumatra Barat yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan melaksanakan aksi unjuk rasa menuntut PT Arpex Primadamor dan PT Pratama Putra Sejahtera (PPS) atas kerusakan jalan dan polusi udara di nagari tersebut, Selasa (13/5/2025). 

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, masyarakat menuntut PT Arpex dan PT PPS untuk bersedia melakukan pengaspalan jalan mulai dari perbatasan Kuncir-Aripan hingga batas kota, menyerahkan segala bentuk dokumen perizinan operasi perusahaan ke pemerintahan Nagari Kuncir, memberikan kontribusi tetap kepada nagari, dan membayar BPJS kesehatan masyarakat yang terdampak polusi. 

Koordinator aksi unjuk rasa, Sabri Ramadanil mengatakan bahwa keberadaan perusahaan tersebut tidak memiliki kontribusi terhadap masyarakat, justru membuat jalan rusak dan masyarakat terkena gangguan pernapasan. 

“Miris kita melihat bahwa kerusakan jalan terjadi di kawasan PT yang memproduksi aspal, hal tersebut menunjukkan tidak adanya kepedulian PT terhadap masyarakat,” tegasnya. 

Bacaan Lainnya

Senada dengan itu, Pj. Wali Nagari Kuncir, Abdullah, mengatakan pertemuan dengan perusahaan tersebut telah beberapa kali dilaksanakan, namun realisasi hingga saat ini belum terlaksana. Diharapkan melalui aksi unjuk rasa dapat mempercepat perbaikan jalan. 

“Kita telah melaksanakan pertemuan dengan beberapa perusahaan di Nagari Kuncir, hasilnya janji-janji yang disampaikan oleh perusahaan dalam pertemuan tersebut belum juga terlaksana,” katanya. 

Aksi unjuk rasa tersebut berlangsung aman dan kondusif, masa membubarkan diri setelah mendapatkan komitmen dari perusahaan bahwa akan melaksanakan pengaspalan jalan yang dimulai pada 1 Juni 2025. (ff)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *