KITASIAR.com – Alwitris, 44 tahun warga Sungai Tawa, Kenagarian Setara Nanggalo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan yang dilaporkan hilang hendak pulang dari ladang akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Sebelumnya, korban dilaporkan hilang setelah jatuh dari jembatan dan terjun ke jurang sekitar 20 meter.
“Dan kini, korban telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” kata Dalvi Danpos TRC Koto XI Tarusan, BPBD Pesisir Selatan, Selasa (24/1/2023) melalui pesan singkat WhatsApp.
Saat ditemukan, kata dia pada kepala dan punggung korban ditemukan bekas benturan. Korban ditemukan warga sekitar pukul 05.30 WIB tadi pagi.
“Dan kami bersama tim basarnas langsung ke lokasi melakukan evakuasi korban dan sampai di lokasi, korban sudah dievakuasi oleh pihak keluarga korban dan warga kemudian langsung dibawa ke rumah duka,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Alwitris, 44 tahun warga Nagari Setara Nanggalo Nanggalo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Sumatera Barat dilaporkan hilang.
Korban hilang karena jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 20 meter setelah melewati jembatan yang lapuk.
Jembatan lapuk yang dilewati korban sepulang dari ladang patah. Ia jatuh ke jurang dan hingga kini belum ditemukan.
“Informasi ini kita dapatkan dari Wali Nagari Setara Nanggalo bahwa korban jatuh ke jurang sekitar pukul 15.30 WIB tadi dalam perjalanan pulang dari ladang,” kata Defrizal Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Pesisir Selatan, Senin (23/1/2023).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tim Reaksi Cepat Posko Tarusan bersama Polsek dan Babinsa serta Wali Nagari Setara Nanggalo dan masyarakat setempat tengah berupaya membantu pencarian korban.
“Tim kita sudah turun ke lokasi untuk mencari korban, termasuk stakholder di kecamatan,” ucapnya.
Untuk memaksimalkan pencarian, kata Defrizal diperlukan personil BPBD yang terampil.
Pihaknya juga meminta tambahan anggota BPBD dari Painan untuk terlibat melakukan pencarian. (niko)